Berita Bola, Pochettino Geram karena Dikritik Usai Tottenham Kalah dari Inter
Pelatih Totttenham Hotspur, Mauricio Pochettino, mengaku geram dengan kritikan terhadap timnya usai menelan kekalahan dari Inter Milan dengan skor 1-2 di laga perdana Grup B Liga Champions 2018-2019. Pochettino menerima kritikan karena rotasi pemain yang ia lakukan pada laga tersebut dinilai menjadi penyebab kekalahan.
Pochettino pun sejatinya tidak merombak total soal rotasi pemainnya kala bertandang ke markas Inter. Namun, pelatih berusia 46 tahun itu memang sengaja tidak menyertakan dua bek andalan mereka yakni Toby Alderweireld dan Kieran Trippier pada laga tersebut
Alhasil perubahan personil itu berdampak cukup buruk. Dua gol beruntun di menit akhir milik Inter pun tidak lepas dari kesalahan para pemain belakang yang tak berdaya menghadapi serangan pemain Nerazzurri –julukan Inter. Akan tetapi Pochettino dengan tegas tidak ingin menyalahkan para pemainnya, karena itu merupakan risiko pilihannya untuk melakukan rotasi.
[ Baca Juga : Kenalan indah Lukaku dan poin-poin pembicaraan lainnya saat Man United menghadapi Young Boys ]
Pochettino justru senang karena secara permainan mereka sejatinya bisa mengendalikan tim tuan rumah. Hanya saja pelatih berpapspor Argentina itu mengakui kurangnya agresif dan tdiak mampu memanfaatkan peluang menjadi persoalan utama.
“Kita perlu berbicara tentang sepakbola. Anda memaksa saya untuk mengatakan sesuatu yang tidak baik (menjelek-jelekkan pemain). Anda tidak menghormati pemain yang ada di sini hari ini. Anda bisa menyalahkan saya pada pilihan saya di starting XI, tapi tolong jangan tidak hormat kepada para pemain di lapangan,” ungkap Pochettino, mengutip dari KamusJudi.
“Hingga menit 86 atau 87, permainan sudah kami kendalikan. Masalahnya adalah kami tidak bisa membunuh pertandingan ini,” pungkasnya.