Berita Bola, Terlalu Mahal, Milan Disebut Enggan Permanenkan Higuain
Masa depan penyerang AC Milan, Gonzalo Higuain, kembali mengambang. Sebab, Setan Merah Italia disebut enggan memenuhi kewajiban membeli pria berpaspor Argentina itu pada akhir perjanjian peminjaman, yakni Juni 2019.
Sebagaimana diberitakan, AC Milan mengeluarkan biaya peminjaman sebesar 18 juta Euro (setara Rp296 miliar) untuk mengangkut Higuain dari Juventus dengan opsi pembelian permanen. Jika ingin mengikat pria berusia 30 tahun itu secara permanen, Milan wajib mengeluarkan biaya tambahan 36 juta Euro (setara Rp593 miliar).
Harga tersebut dinilai terlalu mahal. Apalagi, AC Milan berpotensi terkena hukuman terkait regulasi Financial Fair Play (FFP) yang diterapkan oleh Federasi Sepakbola Eropa (UEFA).
[ Baca Juga : Allegri Prediksi Juventus Bakal Kesulitan di Markas Torino ]
Melansir dari KamusJudi, Minggu (16/12/2018), tim yang dimiliki Elliott Management itu terancam tidak mendapatkan uang hadiah sebesar 12 juta Euro (setara Rp197 miliar) dari partisipasi di Liga Eropa plus pengurangan jatah pemain menjadi 21 orang serta larangan tampil di kompetisi Eropa. Hukuman tersebut akan berlaku jika AC Milan dinilai belum bisa balik modal (break even point) pada 2021.
Sejumlah sumber mengatakan, Elliott Management berusaha untuk menghindari sanksi tersebut. Salah satu caranya adalah dengan tidak mempermanenkan status Higuain. Apalagi, AC Milan punya penyerang muda potensial dalam diri Patrick Cutrone.
Ketidakpastian masa depannya tersebut membuat rumor hengkangnya Higuain ke Chelsea semakin menguat. Ia diyakini bakal pindah dari Milan ke London pada bursa transfer musim dingin 2019 atau Januari mendatang.